Rasa senang yang mencuat dikala memasak membuat banyak orang mempunyai hobi yang satu ini. Tidak mesti wanita, jaman saat ini laki- laki juga banyak yang hobi memasak, apalagi sampai terjun ke dunia profesionalnya. Walaupun memasak itu terkadang meletihkan, tetapi jika hasil masakan kita senantiasa ditunggu serta dilahap dengan semangat oleh orang lain, terlebih orang terkasih, tentu hendak terdapat kepuasan tertentu yang buat kalian mau memasak lagi serta lagi. Iya, kan?
Dahulu dikala masih kecil, aku senantiasa mau ketahui dengan apa yang Bunda aku jalani di dapur. Jadi aku kerap turut memotong sayur- mayur, bertanya- tanya
formula, hingga turut berupaya memasak. Kesimpulannya aku juga mulai dapat memasak selaku pendatang baru. Rasanya bahagia sekali walaupun juga dahulu cuma dapat masak telur mata sapi. Buat para wanita yang mulai beranjak berusia tentu hendak terdapat orang yang bertanya semacam ini,“ Kalian dapat masak apa?” Serta jawaban yang sangat kerap dilontarkan merupakan“ Masak telur mata sapi serta mie praktis”.
Walaupun cuma masak telur mata sapi, pasti butuh terdapat pengalaman sendiri supaya masakannya tidak kandas. Misalnya, seberapa besar api yang digunakan supaya telur tidak kering ataupun gimana metode membalik telur tanpa rusak bagian kuningnya. Buat kalian yang tercantum pendatang baru dalam memasak, ikuti cara- cara berikut ini supaya keahlian memasakmu dapat bertambah serta membaik
1. Belajar dari orang lain
Tidak butuh susah- susah kursus memasak di tempat spesial, supaya dapat memasak. Mama, nenek, kakak, tante, serta sahabat merupakan tempat belajar memasak yang gampang, instan, serta murah. Apalagi dapat buat kalian kian akrab dengan mereka. Sebab umumnya mereka memiliki formula serta trik sendiri dikala memasak yang belum pasti kalian temukan di novel formula.
2. Kenali bumbu- bumbu dasar
Supaya masakan jadi nikmat, dibutuhkan ramuan bumbu- bumbu yang cocok. Jadi, kalian butuh ketahui apa saja bumbu- bumbu bawah yang biasa dipakai buat memasak. Mulai dari gula, garam, merica, ketumbar, penyedap rasa, bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kunyit, serta daun salam. Sebab umumnya bumbu- bumbu itu mirip, kalian wajib berlatih supaya dapat membedakan bumbu. Misalnya gula dengan garam, merica dengan ketumbar, serta jahe dengan lengkuas. Soalnya bumbu yang berbeda menciptakan rasa yang berbeda pula pada makanannya.
3. Kenali bahan makanan
Beda bahan santapan, beda pula metode mencernanya. Saat sebelum diolah, bahan santapan wajib dicuci bersih serta dipotong, kemudian ditaruh terpisah dengan bahan santapan yang lain. Kalian wajib mengenali sayur- mayur mana yang wajib dimasak terlebih dulu supaya nantinya seluruh bahan dapat matang menyeluruh. Jagung, kentang, labu, serta ubi umumnya wajib dimasak lebih lama supaya empuk. Tetapi sayur- mayur hijau semacam bayam, kangkung serta tauge wajib dimasak kilat pada api besar supaya matang tetapi warna hijau serta tekstur rasa pada sayur- mayur senantiasa terpelihara.
Buat memasak daging sapi, ayam, seafood serta ikan, sehabis dicuci bersih, rendam dengan perasan jeruk nipis serta garam. Perkenankan sebagian dikala sampai bau amis pada daging lenyap. Sehabis itu, baru kalian dapat mencernanya. Ungkep ayam sampai separuh matang terlebih dulu saat sebelum digoreng supaya daging lebih kilat empuk serta bumbu lebih menyerap.
Jika kalian memasak masakan dengan bonus bumbu semacam cabe, kunyit, jahe serta lengkuas yang digiling halus, yakinkan bumbu dimasak dulu sampai matang saat sebelum ditambahkan bahan yang lain. Karakteristik bumbu halus telah matang merupakan dikala digoreng warna bumbu telah lebih hitam, nampak lebih berminyak serta tidak beraroma mentah lagi.
4. Hati- hati dikala memasak
Cidera dapat terjalin dikala memasak bila kalian kurang berjaga- jaga. Yakinkan dahulu tidak terdapat bau gas di dekat tungku serta dapur. Setelah itu yakinkan wajan ataupun panci yang hendak digunakan telah dalam posisi yang cocok serta kuat di atas kompor. Pegang senantiasa gagang wajan/ panci dikala hendak mengaduk masakan supaya tidak tumpah. Bila gagang tidak dibuat dari bahan yang tidak meresap panas, pakai lap dikala memegang gagang wajan.
Dikala menggoreng, yakinkan minyak di dalam wajan telah panas. Masukkan lama- lama santapan yang hendak digoreng dari sisi wajan. Bila santapan dicelupkan terburu- buru ke tengah wajan, minyak hendak meletup serta menimpa badan kita. Goreng santapan sampai matang di salah satu sisinya, baru dibalik ke sisi lain. Balikkan santapan ke arah yang berlawan arah dengan tubuh kalian. Jika kalian khawatir terserang letupan minyak panas dikala menggoreng ayam serta ikan, tutup wajan dikala menggoreng. Dikala merebus air, hindarkan tangan/ wajah dari lubang teko/ panci sebab hendak menghasilkan uap panas.
Bila tubuh kalian terlanjur kena cipratan minyak ataupun air panas, basuh bagian yang terserang dibawah air yang mengalir sampai rasa panas mulai mereda. Jangan oleskan pasta gigi ataupun kecap yang sesungguhnya hendak menaikkan lukanya tambah panas.
5. Baca Resep
Ikuti formula serta baca dengan seksama resepnya terlebih dahulu saat sebelum memasak. Perihal itu berarti sekali dicoba sebab umumnya hendak terdapat proses- proses yang wajib dicoba terlebih dahulu ataupun memakan waktu yang lama saat sebelum memasak yang utama. Misalnya proses ungkep, proses mendiamkan dalam kulkas sebagian menit, proses mendiamkan adonan roti sampai mengembang/ terfermentasi, ataupun proses marinasi bahan dalam kombinasi bumbu.