Tanda lantai basah digunakan untuk memberi tahu dan/atau mengingatkan orang akan bahaya terpeleset dan jatuh di area terdekat. Bahaya ini termasuk adanya cairan atau zat licin lainnya di permukaan jalan sebagai akibat dari pembersihan rutin, tumpahan yang tidak disengaja, kebocoran produk, atau adanya kondisi cuaca buruk. Penggunaan rambu lantai basah yang tepat dengan jelas mengomunikasikan bahaya, dan mengurangi potensi terpeleset dan jatuh.
Pertimbangan cermat dari lima masalah berikut dapat meningkatkan efektivitas signage lantai basah:
Warna
Tanda lantai basah harus menggunakan warna yang meningkatkan visibilitas. American National Standards Institute (ANSI) telah menetapkan kuning sebagai warna untuk menandai bahaya fisik dan menunjukkan kehati-hatian. Tanda-tanda ini biasanya memiliki tulisan hitam dan mungkin memiliki garis-garis atau kotak-kotak yang juga berwarna hitam.
Meskipun warna tanda lain dapat digunakan, perlu dicatat bahwa standar ANSI telah menetapkan warna berikut untuk jenis bahaya tertentu:
- MERAH – Darurat, Berhenti, Bahaya, dan Kebakaran
- ORANGE – Mesin dan Listrik
- KUNING – Perhatian dan Fisik©
- HIJAU – Perlengkapan Keselamatan, selain Pemadam Kebakaran
- BIRU – Informasi Keamanan
- UNGU – Radiasi
Penggunaan Ikon & Gambar
Menggunakan gambar dan ikon pada tanda meningkatkan visibilitas dan pemahaman tanda.
Bahasa
Tanda tersedia dalam berbagai bahasa. Pertimbangkan audiens Anda dan gunakan tanda multi-bahasa seperlunya.
Lokasi
Tanda-tanda yang tidak digunakan harus disimpan jauh dari pandangan, namun mudah diakses. Praktik terbaik adalah menyimpan rambu di dekat pintu masuk dan lokasi lain dengan bahaya sementara yang diketahui seperti stasiun minuman, mesin pembuat es, air mancur dan toilet. Saat digunakan, rambu harus terlihat dari segala arah. Pertimbangkan karakteristik fisik ruang. Dinding, dinding parsial, tangga, pajangan barang dagangan, dan bukaan pintu hanyalah beberapa item yang dapat mengubah tanda niat baik Anda menjadi bahaya tersandung.
Jenis Tanda
Ada banyak jenis tanda lantai. Hanya menjelajah internet akan memberi Anda banyak gaya, seperti barikade untuk membatasi akses ke bahaya dan bahkan tanda dengan kipas yang dioperasikan dengan baterai untuk membantu mengeringkan lantai.
Tiga jenis yang paling umum adalah: tanda yang lembut dan dapat dilipat; tanda tenda plastik tahan lama; dan tanda kerucut plastik yang tinggi dan tahan lama. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan saat membeli. Tanda yang lembut dan dapat dilipat sering kali dilengkapi dengan tabung penyimpanan dan ideal untuk akses mudah di hampir semua lokasi. Namun, tanda-tanda ini seringkali pendek dan ringan yang berarti mereka dapat diabaikan dan mudah dipindahkan. Tanda tenda plastik tahan lama dapat disimpan di belakang barang-barang besar, tetapi mudah jatuh. Kerucut plastik tahan lama tinggi dan stabil, tetapi sulit untuk disimpan.
Ingat tips terakhir ini:
- Penting untuk menghilangkan tanda lantai basah jika tidak ada bahaya. Kegagalan untuk melakukannya mengurangi keefektifannya ketika bahaya perlu dikomunikasikan.
- Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa penggunaan pesan lucu seperti “Lantai Basah: Skate, Jangan Tergelincir” lebih efektif daripada tanda yang hanya menyatakan “Licin Saat Basah.”
- Mungkin berguna untuk secara rutin memeriksa lokasi penyimpanan dan kondisi tanda untuk memastikan mereka siap dan tersedia saat dibutuhkan.