Sayuran rendah kalori, tetapi kaya serat makanan dan mengandung hampir semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Meskipun banyak orang masih berpikir bahwa sayuran hanyalah beberapa daun selada dan beberapa tomat, alam memberi kita berbagai macam sayuran yang dapat digunakan dan disiapkan dengan berbagai cara yang tak terhitung jumlahnya. Selain fakta bahwa kita dapat memakannya mentah dalam berbagai salad, banyak sayuran dapat dengan cepat dikukus atau dipanggang, atau tentu saja, mereka dapat dimakan dalam bentuk jus, smoothie, atau sup. Bibit sayuran mentah (brokoli, lobak, dll) juga bisa ditanam di rumah. Pada gilirannya, sayuran yang difermentasi atau diasamkan adalah pilihan sehat lainnya yang secara signifikan dapat meningkatkan diet harian Anda.
Proses fermentasi adalah salah satu cara terbaik untuk mengubah sayuran menjadi makanan super nyata. Fermentasi menghasilkan mikroba bermanfaat yang sangat penting untuk menjaga kesehatan, karena membantu menyeimbangkan flora usus, sehingga meningkatkan kekebalan tubuh secara keseluruhan. Pada saat yang sama, ahli gizi mengklaim bahwa makanan fermentasi adalah beberapa agen detoksifikasi terbaik karena mereka membantu menghilangkan unsur-unsur berbahaya dan bahkan logam berat dari tubuh. Karena sebagian besar sayuran tidak terlalu tinggi kalori, idealnya sayuran harus menjadi bagian terbesar dari semua makanan yang kita makan setiap hari. Sayangnya, sangat sedikit orang yang mengetahui manfaat sayuran mentah, sehingga saat ini cukup sedikit sayuran yang dikonsumsi. Misalkan Anda termasuk dalam kategori orang yang membatasi konsumsi sayuran segar sehingga merugikan makanan yang dimasak atau diproses. Dalam hal ini, Anda pasti akan kehilangan manfaat kesehatan yang besar, termasuk yang berikut:
1. Kulit sehat dan bercahaya
Karena sayuran memiliki kandungan air dan fitokimia yang tinggi, konsumsinya secara teratur membantu menjaga keremajaan dan elastisitas kulit. Sebuah penelitian yang dilakukan menyimpulkan bahwa orang yang makan tiga porsi sayuran ekstra selama enam minggu dianggap terlihat jauh lebih muda daripada mereka yang makan sangat sedikit sayuran. Apa penyebab peningkatan yang nyata ini? Para ahli mengatakan bahwa pigmen karotenoid yang memberi sayuran warna merah dan oranye meningkatkan penampilan kulit, membuatnya lebih cerah dan lebih elastis. Banyak sayuran juga dihargai karena manfaat anti-penuaannya, membantu kulit mempertahankan kekencangan dan secara efektif melawan kerutan.
2. Kontrol berat badan
Karena rendah karbohidrat, tetapi sangat kaya serat makanan, sayuran dapat membantu kita terutama jika kita memakannya setiap hari untuk menurunkan berat badan berlebih dan dengan demikian mengontrol berat badan. Kebiasaan sederhana, seperti menghilangkan karbohidrat dan meningkatkan konsumsi serat makanan dalam sayuran dan buah-buahan segar, dapat membantu kita mencapai hasil yang menyaingi diet yang lebih rumit. Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa serat makanan memiliki sifat khusus yang mengendalikan nafsu makan, yang memberi kita rasa kenyang yang cepat, sehingga menghindari camilan yang kurang sehat. Juga, serat makanan membantu meningkatkan penanda metabolisme, seperti tekanan darah, kolesterol dan kadar gula darah;
3. Meningkatkan kesehatan usus
Sembelit adalah salah satu masalah gangguan pencernaan yang sering dikeluhkan paling umum dan saat ini tampaknya mempengaruhi sekitar 1 dari 5 orang. Sebagian gejala yang dialami oleh orang yang menderita sembelit adalah mengejan, tinja keras, rasa tidak tuntas BAB, sensasi seperti tegang, harus memasukkan jari untuk tinja, dan sakit perut atau kembung. Kondisi ini mengganggu dan dapat menyebabkan peradangan dan kontraksi otot yang menyakitkan. Serat makanan dan air dari sayuran mentah dapat menjadi bantuan nyata dalam mencegah situasi ini, karena mengarah pada kesehatan usus yang optimal, secara umum, dengan memberi makan bakteri usus yang menguntungkan.
4. Performa atletik yang lebih baik
Nutrisi yang tepat dan seimbang sangat penting untuk kinerja atletik yang baik. Sayuran, khususnya, tampaknya meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu pemulihannya, pilihan yang paling direkomendasikan dalam hal ini adalah seledri, dan jus tomat segar. Baru baru ini, sebuah penelitian medis menunjukkan bahwa hanya 200 ml jus bit yang dikonsumsi setiap hari selama enam hari meningkatkan hasil atlet sekitar 16%. Juga ditemukan bahwa jus tomat murni yang dikonsumsi setelah berolahraga dapat mengurangi stres yang disebabkan oleh olahraga hingga 84%.
5. Meningkatkan tingkat energi dan kesejahteraan
Sayuran membantu meningkatkan tingkat energi, terutama jika Anda menghilangkan karbohidrat dan makanan olahan dari diet Anda. Dalam hal ini, jus sayuran segar sangat berguna dan bertindak cepat. Penelitian medis terbaru menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi sayuran membantu kita merasa lebih baik dan lebih tenang secara mental. Selain itu, konsumsi buah-buahan dan sayuran segar dan mentah juga dikaitkan dengan kreativitas dan rasa ingin tahu yang lebih besar.
6. Mengurangi risiko penyakit kronis
Konsumsi sayuran segar secara teratur membantu mengurangi risiko banyak penyakit kronis, termasuk diabetes, penyakit jantung, gangguan otak, dan jenis kanker tertentu. Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa makan satu porsi ekstra sayuran berdaun hijau setiap hari mengurangi risiko diabetes tipe 2 sekitar 14%. Banyak dari manfaat ini adalah karena kandungan serat yang tinggi dari sayuran. Serat makanan dari sayuran dipecah menjadi asam lemak rantai pendek, yang membantu menjaga kesehatan bakteri usus dan telah terbukti mengurangi risiko penyakit radang.