3 Cara Kerja Media Sosial Mengubah Hubungan Masyarakat

3 Cara Kerja Media Sosial Mengubah Hubungan Masyarakat

Media sosial memiliki pengaruh yang sangat besar pada hubungan masyarakat, menciptakan peluang dan tantangan baru bagi merek. Ini memungkinkan merek dan konsumen untuk terlibat di berbagai saluran secara waktu nyata, yang telah menyebabkan peningkatan permintaan bagi merek untuk menjawab pertanyaan konsumen dengan cepat dan efektif. Media sosial juga telah menyebabkan munculnya influencer digital yang kuat untuk dijangkau dan diajak bekerja sama oleh merek.

Komunikasi Dua arah

Media sosial telah memberikan peluang kepada merek untuk menjangkau konsumen di berbagai saluran. Baik itu melalui postingan Facebook yang menarik atau menyentuh video YouTube, setiap saluran menawarkan tempat yang berbeda bagi merek untuk membagikan kontennya kepada konsumen. Saluran ini berkontribusi pada kepribadian merek secara keseluruhan dan membantu konsumen merasakan hubungan pribadi yang lebih dalam dengan merek. Meskipun memberi merek peluang untuk terlibat dengan konsumen di banyak saluran, ini adalah jalan dua arah. Media sosial juga memberikan kesempatan kepada konsumen untuk terlibat dengan merek di berbagai saluran. Konsumen dapat “menyukai”, mengomentari, dan berbagi konten merek, yang dapat membantu menyebarkan kesadaran merek dan pesan. Namun, hal itu juga memberi konsumen suara yang kuat untuk mengungkapkan kritik dan berbagi pengalaman negatif. Karena platformnya transparan, keluhan ini dapat dilihat oleh media dan konsumen lainnya. Merek harus merespons dengan cepat dan efektif untuk mencegah meningkatnya keluhan ini.

Keterlibatan dalam Setiap Hari

Media sosial memberi merek peluang untuk terlibat dengan konsumen di berbagai saluran, tetapi dengan peluang muncul tanggung jawab. Platform tersebut telah meningkatkan ekspektasi layanan pelanggan. Lewatlah sudah hari-hari ketika konsumen hanya bisa berinteraksi dengan merek selama jam kerja, Senin hingga Jumat. Konsumen sekarang dapat berinteraksi dengan merek di media sosial 24/7 dan banyak konsumen mengharapkan hal yang sama dari merek. Untuk mengakomodasi permintaan pelanggan ini, banyak merek telah memperpanjang jam pemantauan sosial mereka menjadi malam dan akhir pekan. Karena berita dan isu hangat sering muncul di media sosial, merek yang memantau saluran sosial mereka dengan cermat dan menangani masalah ini dengan cepat dan bijaksana dapat mengontrol percakapan, daripada bereaksi terhadapnya.

Jurnalisme Warga

Sosial telah memberikan saluran orang biasa untuk berbagi konten dan menyuarakan pendapat mereka. Hal ini telah memperluas definisi jurnalisme, menciptakan pengaruh yang kuat bagi merek dan profesional hubungan masyarakat untuk diajak bekerja sama. Selain mempromosikan media tradisional dan reporter, brand sekarang mencari influencer utama ini untuk mempromosikan produk dan layanan mereka kepada audiens target. Media sosial telah menciptakan lebih banyak kontak bagi merek untuk diajak bekerja sama, termasuk blogger, vloggers, kontributor, pakar, dan juru bicara. Merek yang telah berkolaborasi dengan influencer ini secara kreatif telah mengembangkan hubungan yang bermakna dengan kontak ini dan menciptakan kampanye yang berdampak.

Media sosial telah memberi merek dan konsumen saluran baru yang menarik untuk berkomunikasi dan berbagi informasi. Saluran ini terus berkembang, menantang merek untuk beradaptasi dengan cepat dan membuat konten yang menarik untuk menjangkau pasar sasaran di berbagai media. Merek yang mengenali kekuatan saluran ini dan menginvestasikan waktu dan energi untuk tetap menjadi yang terdepan dalam tren dan perkembangan media sosial telah muncul sebagai pemimpin industri, membawa nilai bagi merek mereka secara keseluruhan dan menciptakan pelanggan loyalitas.